sastra
Puisi Cinta: Aku Tak Sanggup Melepaskanmu
Aku Tak Sanggup Melepaskanmu Karya: Mai Hamdati Jika benar sebuah kepergian adalah jalan menuju kenangandari setiap yang ditinggalkanMaka kepergianku menemukan…
Read More »Puisi: Hingga Satu Yang Ke Sepuluh
Hingga Satu yang Ke Sepuluh Telah jatuhBola-bola air di wajahmuSatu demi SatuSatu hingga satu yang lainHingga satu yang kesepuluhYa, hingga…
Read More »Puisi: Belum Menyerah
Karya: Mai Hamdati Aku belum menyerah, Tuhan Hanya ingin lebih percaya pada takdir Membiarkannya terbang bebas Dengan sayap yang tak…
Read More »Puisi: Mimpi Sebatang Bambu 2
Mimpi Sebatang Bambu Bulan yang temaramMampukah aku memelukmuSebatang bambu hitam, kelam,Hampir tak kelihatan,Memandang jauh ke angkasaIa masih saja bertanyaMasih saja…
Read More »Puisi Cinta: Kenangan Yang Kutitipkan Padamu
Kenangan yang Kutitipkan Padamu Karya: Mai Hamdati Tak ada senja dan bulanbahkan kelebat cahayasaat keretaku perlahan menjauh dari stasiundi sebelah…
Read More »Tukang Kebun
Tukang Kebun Untuk Sodik Pernahkah kita sekali saja mendengar tangisan daun-daunDari dalam rumah kecil merekaRumah tanpa pintu dan jendelaYang dapat…
Read More »Puisi: Arung Jeram
Karya: Mai Hamdati Waktu memang terlihat selambat batu-batu Kerikil yang bergeser di lubang-lubang sungai, Tapi tanpa sadar Telah kau arungi…
Read More »Puisi: Sebuah Jawaban
Sebuah Jawaban Karya: Mai Hamdati Telah kau baca semua buku Menemukan seluruh jendela Sempat tercengang sebentar sebelum menghafal Setiap nama…
Read More »Puisi Cinta: Rindu
RINDU Karya: Mai Hamdati Malam terasa basah di paru-parukuSetelah gerimis tak henti mengikisSetiap yang di sentuhnya dari kulitkuDan entah sudah…
Read More »Puisi: Pemenang Atau Pecundang
PUISI INI SAYA TEMUKAN DI ANTARA FILE-FILE YANG BERSERAKAN DI SATU FOLDER BERJUDUL TULISAN, TIDAK JELAS SIAPA YANG MENULIS, DI…
Read More »